Bintan -- Komandan Kodim (Dandim) 0315/Bintan Kolonel Inf I Gusti Ketut Artasuyasa memimpin langsung Kegiatan Evaluasi Kajian Organisasi Satkowil Kodim 0315/Bintan TA. 2020.
Pada kegiatan tersebut Dandim kembali menegaskan bahwa pada masa pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 yang berada di Wilayah Teritorial Kodim 0315/Bintan, seluruh prajurit TNI dan PNS TNI tidak boleh terlibat Politik Praktis.
"Kita sebagai Prajurit tidak boleh mengikuti ataupun terlibat politik praktis dan tetap konsisten menjaga netralitas yang mana netralitas TNI merupakan amanah dalam pelaksanaan reformasi intern TNI, " Tegas Dandim 0315/Bintan dalam pengarahannya.
Lanjut Dandim, Implementasi netralitas TNI harus dilakukan dalam bentuk mengamankan penyelenggaraan Pilkada sesuai dengan tugas dan fungsi bantuan TNI kepada Polri.
Beberapa point penegasan lainnya juga disampaikan oleh Dandim 0315/Bintan diantaranya Prajurit TNI dan PNS TNI harus selalu menjaga nama baik Pribadi, Keluarga dan Satuan serta tidak mudah terprovokasi serta turut menyebarkan Berita Hoax.
"Sebagai Prajurit, kita harus menjaga nama baik, tidak mudah terprovokasi, serta jangan sampai ada yang menyebarkan Berita Hoax, dan ingat juga untuk berhati-hati dalam menggunakan Medsos," Ucapnya.
Dandim juga mengatakan bahwa Prajurit khususnya para Babinsa agar selalu berbuat yang terbaik dalam melaksanakan Pembinaan di Wilayah Binaan.
"Sumpah Prajurit, Sapta Marga dan 8 Wajib TNI harus selalu diterapkan di diri pribadi kita selaku Prajurit TNI terutama Para Babinsa yang bertugas ditengah-tengah masyarakat. Jika menemukan warga yang kesulitan, segera dibantu itulah tugas Babinsa yang mana salah satunya mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya," Tambah Dandim.
Terpantau dilokasi tersebut, sebelum pelaksanaan kegiatan seluruh Prajurit dan Pimpinan Komando melaksanakan Penerapan Protokol Kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak duduk, dan mencuci tangan sebelum memasuki ruangan.
