PELALAWAN, ELITNEWS.COM - Kembali mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P) menoreh prestasi gemilang. Kali ini, salah satu kelompok mahasiswanya atas nama Ahmad Zul Raihan Fuadi ( Ketua Kelompok), Ahmad Zulfandi dan Rita Aprilia (anggota) semester VII Angkatan 2017 Program Studi Tekhnik Industri masuk 10 besar finalis Entrepreneurship Award IV kategori Usaha Berjalan (Inovasi Bisnis) dengan nama usaha Archery Center Pelalawan di Lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah X.
Penetapan Finalis Entrepreneurship Award IV tertuang dalam surat keputusan Kepala LLDIKTI Herri tertanggal 3 november 2020 dengan nomor surat : 85/LL10/SK/KMHS/2020.Mahasiswa ST2P bersaiang dengan mahasiswa dari Perguruan Tinggi lainnya seperti UIR, STIE Inhu Rengat, PGRI Sumbar, Universitas Batang Hari Jambi, Universitas Muhammadiyah Sumbar, Stmik Amik Riau, Farmasi Riau dan Universitas Fort de Kock.
Hal ini dibenarkan Direktur Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P), Prof DR. H. Detri Karya, SE, MA kepada wartawan Jumat (06/11/2020). Menurutnya, sekira 200 lebih mahasiswa/i dari perguruan tinggi swasta seluruh Indonesia mengikuti Entrepreneurship Award IV dan salah satu finalisnya kelompok mahasiswa ST2P.
" Finalis terdiri dari 10 orang/kelompok pemenang dari kategori Usaha Berjalan (Inovasi Bisnis) dan 10 orang pemenang dari kategori Rencana Bisnis (Business Plan). Mahasiswa ST2P atas nama Kelompok Ahmad Zul Raihan Fuadi, Ketua Kelompok), Ahmad Zulfandi dan Rita Aprilia (anggota) masuk 10 besar kategori Usaha Berjalan (Inovasi Bisnis) dengan usaha archery center Pelalawan berupa pusat pelatihan panahan," terangnya.
Dikatakan Profesor, kegiatan yang digelar LLDIKTI Kemendikbud RI dalam rangka mendorong pencapaian indikator pemeringkatan Perguruan Tinggi di bidang kegiatan kemahasiswaan berupa Entrepreneurship award bagi mahasiswa perguruan Tinggi Swasta.
" Kita bangga dengan prestasi yang ditorehkan salah satu kelompok mahasiswa ST2P dan dapat terus berprestasi hingga masuk 3 besar.Tentunya ini menjadi pemicu bagi seluruh mahasiswa agar terus berprestasi mengharumkan nama Kabupaten Pelalawan," ucapnya.
Terpisah, mahasiswa Ahmad Zul Raihan Fuadi yang akrab dipanggil Raihan menyampaikan bahwa usaha Archery Center Pelalawan berupa usaha pelatihan panahan dengan cara jual/sewa peralatan dan perlengkapan panahan , paket latihan serta paket wisata panahan.
" Selama ini Kita menjalankan usaha di areal Ruang Publik Kreatif (RPK) depan Kantor Bupati Pelalawan. Namun karena lahannya akan dilakukan pembangunan, Kita mengupayakan melanjutkan usaha di lapangan bola kaki jalan lintas timur atau jalan maharaja indra Pangkalan Kerinci," terangnya.
Raihan menyebutkan, dirinya saat ini sedang mempersiapkan seleksi tahapan berikutnya pada tanggal 9 November 2020 berupa persentase secara online dengan para tim penilai dari LLDIKTI Kemendikbud RI.
" Ya semoga sampai 3 besar dan mengharumkan ST2P dan Kabupaten Pelalawan.Ini sedang mencari dan merangkum informasi serta data untuk bahan persentase.Saya mohon do'a dan dukungannya," tutup Raihan. EP
