JEMBER - Sebanyak 16 prajurit Tamtama Kodim 0824/Jember
diberangkatkan untuk mengikuti pendidikan Secaba Khusus Babinsa yang
mulai dibuka tahun ini.
Jumlah itu, merupakan hasil tetap dari puluhan prajurit
Tamtama yang sebelumnya telah mengikuti proses uji seleksi.
“Sebelumnya ada 42 prajurit. Tapi, yang lulus dan memenuhi
syarat hanya 16 personel saja,” ujar Perwira Seksi Personel Kodim,
Kapten Inf Ismianto. Selasa, 27 Agustus 2019.
Beberapa faktor pun, ungkap Ismianto, menjadi penghalang
ketidaklulusan para prajurit Tamtama yang sebelumnya telah mengikuti
proses seleksi Dik Basus Babinsa.
“Kalau seleksinya, sangat ketat. Selain jasmani, para
peserta juga akan mengikuti seleksi administrasi, kesehatan dan beberapa
proses seleksi yang sudah kita sediakan,” bebernya.
Terpisah, ditemui di ruangan kerjanya, Dandim 0824/Jember,
Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin, S. Sos, M.I.Pol, menuturkan jika para
prajurit Tamtama tersebut, nantinya akan diberangkatkan menuju Secaba
Rindam V/Brawijaya, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Di lokasi itu, ujar La Ode, para prajurit Tamtama nantinya
akan mengikuti registrasi hingga persiapan pembukaan Dik Basus Babinsa.
“Setelah mengikuti pendidikan, jenjang kepangkatan mereka akan naik
satu tingkat dari sebelumnya (Bintara, red),” pungkas Dandim.
Almamater Akademi Militer tahun 2002 itu menuturkan jika
masih terdapat ratusan Tamtama di wilayah teritorialnya yang belum
memenuhi kriteria untuk mengikuti jenjang pendidikan Babinsa tersebut,
terutama pada faktor usia.
“Ke depan, pastinya akan kita lakukan pembinaan terlebih
dahulu sebelum dinyatakan memenuhi unsur untuk mengikuti proses
pendidikan Bintara tersebut,” tegasnya.
diberangkatkan untuk mengikuti pendidikan Secaba Khusus Babinsa yang
mulai dibuka tahun ini.
Jumlah itu, merupakan hasil tetap dari puluhan prajurit
Tamtama yang sebelumnya telah mengikuti proses uji seleksi.
“Sebelumnya ada 42 prajurit. Tapi, yang lulus dan memenuhi
syarat hanya 16 personel saja,” ujar Perwira Seksi Personel Kodim,
Kapten Inf Ismianto. Selasa, 27 Agustus 2019.
Beberapa faktor pun, ungkap Ismianto, menjadi penghalang
ketidaklulusan para prajurit Tamtama yang sebelumnya telah mengikuti
proses seleksi Dik Basus Babinsa.
“Kalau seleksinya, sangat ketat. Selain jasmani, para
peserta juga akan mengikuti seleksi administrasi, kesehatan dan beberapa
proses seleksi yang sudah kita sediakan,” bebernya.
Terpisah, ditemui di ruangan kerjanya, Dandim 0824/Jember,
Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin, S. Sos, M.I.Pol, menuturkan jika para
prajurit Tamtama tersebut, nantinya akan diberangkatkan menuju Secaba
Rindam V/Brawijaya, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Di lokasi itu, ujar La Ode, para prajurit Tamtama nantinya
akan mengikuti registrasi hingga persiapan pembukaan Dik Basus Babinsa.
“Setelah mengikuti pendidikan, jenjang kepangkatan mereka akan naik
satu tingkat dari sebelumnya (Bintara, red),” pungkas Dandim.
Almamater Akademi Militer tahun 2002 itu menuturkan jika
masih terdapat ratusan Tamtama di wilayah teritorialnya yang belum
memenuhi kriteria untuk mengikuti jenjang pendidikan Babinsa tersebut,
terutama pada faktor usia.
“Ke depan, pastinya akan kita lakukan pembinaan terlebih
dahulu sebelum dinyatakan memenuhi unsur untuk mengikuti proses
pendidikan Bintara tersebut,” tegasnya.
