Elitnews.com, Batam - Tony Bruce Juvanovich (57) ditemukan pacarnya besimbah darah di kediamannya yang beralamat di perumahan Royal Grande, Batam Kota, Senin (07/10/2019).
Chief Security perumahan Royal Grande, M. Yahya menceritakan bahwa tidak ada kejadian perampokan di kawasan perumahan Royal Grande.
"Memang benar ada seorang bule terluka di perumahan Royal Grande, namun kalau tentang kabar dirampok sungguh tidak benar," kata Yahya saat ditemui di kawasan perumahan Royal Grande.
Yahya bercerita sudah banyak berdatangan kepolisian baik dari Polsek dan Polresta Barelang untuk mendatangi rumah WNA tersebut.
"Polisi juga sudah melihat bahwa tidak ada tanda-tanda pembongkaran dan perusakan untuk tindak kriminal perampokan di rumah Tony Bruce," terang Yahya.
Yahya menjelaskan bahwa sejauh ini dugaan kuat atas luka yang dialami Tony Bruce merupakan akibat mengkonsumsi alkohol atau mabuk.
Selanjutnya Yahya menerangkan bahwa pengamanan yang dilakukan PT. Siaga Jaya di perumahan Royal Grande sudah maksimal.
"Semua orang memasuki kawasan perumahan Royal Grande diwajibkan melapor kepada penjagaan (security). Pengunjung diwajibkan meninggalkan identitas," ujar Yahya.
Menurut Yahya bahwa setiap pengunjung selalu ditanyai maksud dan tujuan kedatangannya.
"Selanjutnya kalau pengunjung juga mau meninggalkan lokasi perumahan Royal Grande selalu dilakukan pemeriksaan baru identitas mereka dikembalikan," tegas Yahya.
Yahya meyakini kecil kemungkinan terjadi tindak kriminal di kawasan perumahan Royal Grande. "Seandainya terjadi tindak kriminal di perumahan Royal Grande pasti akan mudah terlacak dan pelakunya juga cepat terlacak," tutup Yahya. (Joni Pandiangan)
Chief Security perumahan Royal Grande, M. Yahya menceritakan bahwa tidak ada kejadian perampokan di kawasan perumahan Royal Grande.
"Memang benar ada seorang bule terluka di perumahan Royal Grande, namun kalau tentang kabar dirampok sungguh tidak benar," kata Yahya saat ditemui di kawasan perumahan Royal Grande.
Yahya bercerita sudah banyak berdatangan kepolisian baik dari Polsek dan Polresta Barelang untuk mendatangi rumah WNA tersebut.
"Polisi juga sudah melihat bahwa tidak ada tanda-tanda pembongkaran dan perusakan untuk tindak kriminal perampokan di rumah Tony Bruce," terang Yahya.
Yahya menjelaskan bahwa sejauh ini dugaan kuat atas luka yang dialami Tony Bruce merupakan akibat mengkonsumsi alkohol atau mabuk.
Selanjutnya Yahya menerangkan bahwa pengamanan yang dilakukan PT. Siaga Jaya di perumahan Royal Grande sudah maksimal.
"Semua orang memasuki kawasan perumahan Royal Grande diwajibkan melapor kepada penjagaan (security). Pengunjung diwajibkan meninggalkan identitas," ujar Yahya.
Menurut Yahya bahwa setiap pengunjung selalu ditanyai maksud dan tujuan kedatangannya.
"Selanjutnya kalau pengunjung juga mau meninggalkan lokasi perumahan Royal Grande selalu dilakukan pemeriksaan baru identitas mereka dikembalikan," tegas Yahya.
Yahya meyakini kecil kemungkinan terjadi tindak kriminal di kawasan perumahan Royal Grande. "Seandainya terjadi tindak kriminal di perumahan Royal Grande pasti akan mudah terlacak dan pelakunya juga cepat terlacak," tutup Yahya. (Joni Pandiangan)