PELALAWAN, ELITNEWS.COM - Fredy Husein yang di duga melompat dari atas Tongkang bermuatan filling ke Sungai Kampar dekat perairan Desa Kuala Tolam, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan pada hari Sabtu tanggal 27 Maret 2021 pukul 18.15 wib. Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, akhirnya Senin (29/03/2021) sekira pukul 08.45 WIB berhasil ditemukan oleh tim gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
"Pagi tadi sekira pukul 08.45 WIB telah ditemukan jasad korban jatuh ke sungai di perairan Desa Kuala Tolam. Fredy dikatakan melompat dari Tongkang bermuatan," kata Kasat Polairud Polres Pelalawan, Iptu Ronny SH MH.
"Jasad korban ditemukan mengapung tidak jauh dari perairan Desa Kuala Tolam antara perairan SP 2, kurang lebih 800 meter dari TKP jatuhnya korban," sambung, Iptu Ronny SH MH.
Lanjut dikatakan Kasat Polairud Polres Pelalawan ini, bahwa pencarian korban jatuh kesungai dilakukan mulai dari hari Sabtu hingga Minggu dan dilanjutkan hari Senin pagi ini.
Tim bergerak menyisir sungai Kampar antara Desa Kuala Tolam dengan Pelalawan dan pada pukul 08.45 wib korban ditemukan mengapung dalam keadaan Meninggal Dunia. Selanjutnya korban di bawa ke RSUD Selasih Kerinci Kabupaten Pelalawan.
Sebagai informasi tim gabungan dibantu 5 orang Sat Polair dan Subsektor Pelalawan, 6 orang Basarnas, 4 orang BPBD Kabupaten Pelalawan, 3 orang Tagana Pelalawan dan 10 orang maayarakat setempat serta 16 unit perahu nelayan.
Info atau keterangan kawan kawan Fredy Husein, yang menjadi saksi kejadian melompat ke Sungai Kampar. "Setelah Fredy menerima telepon dari seseorang. Terjadi sesuatu yang aneh dan Fredy melompat ke Sungai Kampar. Dan ketika gerigen di lempar untuk pertolongan juga tidak di hiraukannya. Sehingga terjadilah tenggelam. Fredy Husein karyawan PT Risa dari Pekanbaru," kata teman Fredy. *
PELALAWAN,ELITNEWS.COM, Fredy Husein yang di duga melompat dari atas Tongkang bermuatan filling ke Sungai Kampar dekat perairan Desa Kuala Tolam, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan pada hari Sabtu tanggal 27 Maret 2021 pukul 18.15 wib. Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, akhirnya Senin (29/03/2021) sekira pukul 08.45 WIB berhasil ditemukan oleh tim gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
"Pagi tadi sekira pukul 08.45 WIB telah ditemukan jasad korban jatuh ke sungai di perairan Desa Kuala Tolam. Fredy dikatakan melompat dari Tongkang bermuatan," kata Kasat Polairud Polres Pelalawan, Iptu Ronny SH MH.
"Jasad korban ditemukan mengapung tidak jauh dari perairan Desa Kuala Tolam antara perairan SP 2, kurang lebih 800 meter dari TKP jatuhnya korban," sambung, Iptu Ronny SH MH.
Lanjut dikatakan Kasat Polairud Polres Pelalawan ini, bahwa pencarian korban jatuh kesungai dilakukan mulai dari hari Sabtu hingga Minggu dan dilanjutkan hari Senin pagi ini.
Tim bergerak menyisir sungai Kampar antara Desa Kuala Tolam dengan Pelalawan dan pada pukul 08.45 wib korban ditemukan mengapung dalam keadaan Meninggal Dunia. Selanjutnya korban di bawa ke RSUD Selasih Kerinci Kabupaten Pelalawan.
Sebagai informasi tim gabungan dibantu 5 orang Sat Polair dan Subsektor Pelalawan, 6 orang Basarnas, 4 orang BPBD Kabupaten Pelalawan, 3 orang Tagana Pelalawan dan 10 orang maayarakat setempat serta 16 unit perahu nelayan.
Info atau keterangan kawan kawan Fredy Husein, yang menjadi saksi kejadian melompat ke Sungai Kampar. "Setelah Fredy menerima telepon dari seseorang. Terjadi sesuatu yang aneh dan Fredy melompat ke Sungai Kampar. Dan ketika gerigen di lempar untuk pertolongan juga tidak di hiraukannya. Sehingga terjadilah tenggelam. Fredy Husein karyawan PT Risa dari Pekanbaru," kata teman Fredy. *